Mataram (24/02/2023) – Jumat pagi, tepat pukul 07.45 WITA, rombongan peserta pertukaran jangka pendek atau lebih dikenal dengan Short Term Exchange Visit Program antara SMA Negeri 2 Mataram dan Christian College Geelong (CCG) Victoria Australia disambut hangat oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, Bapak Dr. H. Aidy Furqan, M.Pd. dan KCD Mataram-Lombok Barat, Bapak Muhajidin, S.Pd., M.M.
Rombongan peserta didampingi Kepala SMAN 2 Mataram, Drs. H. Arofiq, M.M., Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan, Lalu Iskandar, S.Pd. dan 2 orang guru pendamping, Gunawan, S.Pd., M.Pd. dan Ihdzar Azizi, S.Pd., M.A. TESOL. Pertemuan ini diagendakan untuk melaporkan salah satu program unggulan SMAN 2 Mataram kepada Kadis Dikbud NTB yang pada tahun 2023 ini dapat berjalan kembali sejak terhenti akibat Covid-19 tahun 2020 yang lalu, sekaligus permohonan melepas secara resmi peserta kegiatan pertukaran.
15 peserta dari kelas X dan XI sangat antusias bertemu dengan Bapak Kadis Dikbud Provinsi NTB. Bertempat di ruang kerja beliau, pertemuan informal ini dibuka dengan laporan singkat dari Kepala SMAN 2 Mataram. Beliau melaporkan bahwa kegiatan akan dilaksanakan sekitar 12 hari mulai tanggal 26 Februari 2023 dan berakhir pada 10 Maret 2023. H. Arofiq menambahkan bahwa kegiatan short term tahun ini menjadi awal terbukanya kembali kerjasama antara SMAN 2 Mataram dan CCG setelah sempat terhambat oleh pandemi. Beliau berharap Dinas Dikbud Provinsi NTB senantiasa mendukung kegiatan sekolah yang sudah berjalan selama lebih dari 28 tahun sejak 1995 silam.
Dalam kesempatan ini, Bapak Dr. H. Aidy Furqan, M.Pd. membuka pertemuan dengan berbagi pengalaman beliau mengikuti beberapa kegiatan studi banding dan program-program kunjungan baik di dalam maupun di luar negeri. Beliau mengingatkan kepada seluruh peserta untuk belajar menyesuaikan diri dengan kebiasaan-kebiasaan, norma dan hukum yang berlaku di daerah atau negara yang dikunjungi serta mengingatkan untuk berbagi kekayaan budaya Indonesia khususnya budaya lokal di Nusa Tenggara Barat.
Selain itu, beliau juga berpesan untuk menjaga nama baik diri, keluarga, sekolah dan tentunya daerah asal, provinsi Nusa Tenggara Barat dan Indonesia karena sejatinya peserta program pertukaran ini telah menjadi duta daerah dan duta bangsa. Seluruh aktifitas peserta akan menjadi cerita dan pengalaman tersendiri bagi keluarga angkat atau host peserta di Australia Nanti.
Menutup arahan dan pesan-pesan kepada ke 15 peserta dan 2 guru pendamping, beliau mengingatkan untuk tidak lupa beribadah di mana pun berada dan dalam kondisi apa pun. Beliau juga berharap kepada guru pendamping untuk menjaga dan memastikan seluruh peserta dalam keadaan baik dan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Tepat pukul 09.00 WITA, beliau secara resmi melepas rombongan Short Term Exchange Visit Program SMAN 2 Mataram ke CCG Tahun 2023 dan mendoakan segala sesuatunya berjalan lancar hingga kembali ke tanah air dengan selamat dan dalam kondisi sehat.
Pertemuan diakhiri dengan serah terima bingkisan dari peserta pertukaran yang diwakili oleh Leila Maudina Aristawati, kelas XI.MIPA.3. Sebuah goodie bag berwarna kuning dan t-shirt putih bertuliskan kegiatan pertukaran di bawah program the Twin School Class SMAN 2 Mataram diserahkan kepada Bapak Kepala Dinas Dikbud Provinsi NTB. Beliau sangat bersemangat dan langsung mengenakan t-shirt pemberian peserta tersebut. Seluruh peserta kemudian berfoto bersama di halaman depan kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
NAMA PESERTA SHORT TERM 2023:
Anastasya (XI.MIPA.3), Aqsha (XI.MIPA.3), Kadek Arya (XI.MIPA.3), Leila (XI.MIPA.3), Hesar (XI.MIPA.3), Chintya (XI.MIPA.3), Enzy (XI.MIPA.3), Baiq Kahirina (XI.MIPA.3), Zeska (XI.MIPA.3), Gede Adiatma (XI.MIPA.3), Fadhil (X.1), Inaya (X.1), Haidar (X.2), Rafa (X.3) dan Atia (X.6).