Smanda Berdonasi untuk Palestina

Musibah yang melanda Palestina akibat ulah zionis Israel telah menumbuhkan simpati semua kalangan. Sebagai bagian dari warga dunia yang ikut merasakan penderitaan warga Palestina, Keluarga Besar SMAN 2 Mataram ikut menunjukkan empati melalui penggalangan donasi. Penggalangan itu diawali pencanangan Peduli Palestina oleh Kepala SMAN 2 Mataram, Abdul Kadir Alaydrus, pada Jumat 13 Oktober 2023. Pada kesempatan itu, beliau menekankan pentingnya warga Smanda memiliki karakter peduli pada penderitaan sesama manusia. Bentuk kepedulian itu dapat dilakukan secara sederhana sesuai kemampuan, misalnya dengan menyisihkan seribu rupiah perhari dengan niat berdonasi. “Jika masing-masing kita menyisihkan seribu rupiah saja sehari, maka akan terkumpul donasi sebesar sejuta rupiah perhari, dan itu jumlah yang cukup besar dan pasti bermanfaat”, ujar beliau menyemangati siswa-siswa yang mengikuti kegiatan imtaq Jumat pagi.

Harapan kepala sekolah tersebut akhirnya terwujud. Sampai dengan Jumat, 26 Oktober 2023, donasi yang terkumpul berjumlah Rp15.918.000,00 (lima belas juta sembilan ratus delapan belas ribu rupiah). Dana sebesar itulah yang kemudian diserahkan oleh Kepala SMAN 2 Mataram kepada sebuah lembaga resmi penyalur donasi ke Palestina yang langsung diterima penasihat yayasan yang memang sering terlibat dalam misi kemanusiaan ke Palestina yakni TGH. Achmad Muchlis. Penyerahan donasi itu menjadi rangkaian kegiatan Imtaq Jumat, 26 Oktober 2023.

Pada kesempatan tersebut TGH. Achmad Muchlis menyampaikan terima kasih kepada jajaran pimpinan SMAN 2 Mataram, guru dan pegawai, serta semua siswa Smanda yang telah menunjukkan perhatian pada sesama manusia khususnya warga Palestina. Dalam sebagian ceramahnya, Tuan Guru yang juga anggota DPRD NTB ini menceritakan kondisi terkini warga Palestina dan beberapa kisah anak-anak Palestina yang pernah beliau temuai saat berada di negeri tersebut. Kisah-kisah inspiratif tersebut beliau harapkan dapat menjadi pelajaran bagi siswa-siswa Smanda tentang kecintaan kepala Allah SWT, agama, dan juga kecintaan dan rasa hormat kepada orang tua. Dengan menyapa siswa sebagai cucu, Tuan Guru yang sangat aktif berkeliling dakwah ini menekankan kecintaan kepada agama dan menjaga akhlak pada orang tua.

Sementara itu, Pembina OSIS SMAN 2 Mataram, H. Shohib Maskuri menjelaskan teknik pengumpulan donasi yang dilakukan jajaran pengurus OSIS SMAN 2 Mataram. Guru Pendidikan Agama Islam ini mengemukakan bahwa anak-anak OSIS memasuki semua kelas pada saat imtaq pagi untuk mengumpulkan donasi. “Pengumpulan donasi berlangsung selama 13 hari efektif dan berakhir pada saat pelaksanaan imtaq Jumat, 26 Oktober 2023. Anak-anak kita di OSIS membuat jadwal pelaksanaan tugas menggalang donasi secara bergilir sehingga semua mendapat pengalaman serta tidak mengganggu kegiatan belajar mereka”, ujarnya.

Ketua OSIS SMAN 2 Mataram, Muhammad Naufal Putra Setyawan mengemukakan bahwa perasaan empati, simpati, dan rasa kasihan mendalam kepada anak-anak Plaestina telah meunculkan keinginan membantu. “Donasi dari teman-teman kami, walaupun sedikit, semoga dapat meringan penderitaan anak-anak Palestina”, katanya. Di sisi lain, siswa XI Sainkes 1 ini mengemukakan kekaguman atas kekuatan dan semangat hidup warga Palestina seraya mengatakan bahwa pengumpulan donasi ini merupakan salah satu dari perwujudan program kerja OSIS di bidang kemanusiaan. Siswa lainnya, Khalisa Dira Shafa Sabili (X-1) dan Adzra Khalillah Firnanda (X-12) mengungkapkan rasa bahagia karena dapat berdonasi walaupun dengan menyisihkan uang belanja. “Kami tahu bahwa Indonesia dan Palestina telah bekerja sama selama ini sehingga muncul rasa iba atas apa yang dialami anak-anak Palestina. Kami berharap ada juga donatur-donatur lain yang akan bersama kami untuk berbuat, walaupun dengan cara yang sederhana untuk saudara kami di Palestina”, pungkas keduanya.